Jakarta (Riaunews.com) – BYD resmi memperkenalkan Atto 1 dengan harga kompetitif mulai Rp195 jutaan, langsung menantang segmen mobil murah LCGC yang selama ini dikuasai pabrikan Jepang. Mobil listrik mungil bergaya sporty dan modern ini diluncurkan di GIIAS 2025 dengan banderol Rp195 juta hingga Rp235 juta, sehingga memicu perbincangan di kalangan pecinta otomotif Indonesia.
Head of Public & Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther T. Panjaitan, menegaskan bahwa data penjualan Atto 1 sudah ada. Namun, ia menjelaskan bahwa BYD masih menghitung secara menyeluruh agar informasi yang disampaikan ke publik tidak menimbulkan kesalahpahaman terkait kondisi pasar sebenarnya.
Di segmen harga tersebut, Atto 1 langsung berhadapan dengan mobil-mobil LCGC populer seperti Daihatsu Ayla, Toyota Agya, dan Honda Brio. Meski begitu, perbedaan karakteristik antara mobil listrik dan mobil bermesin konvensional membuat analis menilai perpindahan konsumen ke Atto 1 tidak akan terjadi secara instan.
Marketing Planning General Manager PT Toyota Astra-Motor (TAM), Resha Kusuma Atmaja, memprediksi pasar butuh waktu untuk melihat apakah Atto 1 akan menggoyang dominasi LCGC. Ia menyebut tiga bulan ke depan menjadi periode penting untuk mengetahui profil pembeli Atto 1, apakah sebagai kendaraan pertama, pengganti, atau justru mobil tambahan di garasi konsumen.
Komentar