Warga Selatpanjang Geruduk Kantor PLN , Protes Pemadaman Listrik Tak Menentu

Meranti, Utama34 Dilihat

Selatpanjang (Riaunews.com) – Suasana di Kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, mendadak tegang pada Jumat (24/10/2025) malam. Usai Salat Magrib, ratusan warga Kecamatan Tebingtinggi berbondong-bondong mendatangi kantor PLN di Jalan Yoes Sudarso, menuntut penjelasan atas pemadaman bergilir yang semakin sering dan tanpa jadwal pasti.

Jumlah massa terus bertambah hingga memenuhi halaman kantor. Warga mengaku kecewa dan frustrasi karena pemadaman listrik berlangsung hampir setiap hari, baik siang maupun malam, tanpa pemberitahuan. “Lampu padam malam, siang pun ikut padam. Anak-anak susah belajar, pedagang rugi, usaha kami terhenti. PLN harusnya tahu kami sudah cukup sabar,” teriak salah seorang warga yang disambut sorakan setuju dari massa lain.

Ketegangan sempat meningkat, namun situasi berhasil dikendalikan berkat kehadiran aparat kepolisian dan TNI yang sigap menenangkan massa. Sejumlah tokoh masyarakat, seperti Hendrizal alias Bocang dan H. Katan, turut turun tangan mengimbau warga agar tidak terpancing emosi. “Kita datang ke sini bukan untuk bikin rusuh. Suara kita akan lebih didengar kalau disampaikan dengan kepala dingin,” ujar Hendrizal di tengah kerumunan.

Sekitar pukul 20.07 WIB, aparat berhasil meredakan aksi warga dan membubarkan massa secara tertib. Tidak ada laporan kericuhan atau kerusakan fasilitas dalam peristiwa tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN ULP Selatpanjang belum memberikan keterangan resmi. Namun, berdasarkan informasi awal, pemadaman bergilir disebut disebabkan oleh beban puncak dan pekerjaan perbaikan pembangkit di wilayah tersebut.

Komentar