Pekanbaru (Riaunews.com) – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau menyampaikan bahwa sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di wilayah tersebut masih memiliki sisa bangku kosong untuk tahun ajaran 2025/2026. Informasi ini menjadi angin segar bagi calon siswa yang sebelumnya tidak lolos seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Kepastian tersebut disampaikan melalui surat edaran resmi yang ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Riau, Erisman Yahya. Dalam edaran itu, sekolah-sekolah diminta segera mengisi bangku kosong pasca-rekonsiliasi akhir PPDB.
“Masih ada sisa daya tampung di beberapa sekolah. Ini menjadi peluang emas bagi siswa yang belum tertampung atau yang sebelumnya dinyatakan lulus tapi tidak mendaftar ulang,” bunyi surat edaran tersebut.
Erisman menegaskan bahwa pihak sekolah akan langsung menghubungi calon siswa yang sebelumnya tidak lolos perangkingan untuk dipertimbangkan kembali. Ia juga menekankan bahwa seluruh proses ini bebas biaya.
“Jangan sampai ada oknum yang mencoba mengambil keuntungan dari situasi ini. Jika ada, akan kami tindak tegas,” tegasnya, Jumat (4/7).
Proses pengisian bangku kosong dijadwalkan berlangsung pada 7–8 Juli 2025. Disdik menekankan bahwa prosedur tetap mengikuti petunjuk teknis (juknis) PPDB yang berlaku. Sekolah diperbolehkan menerima siswa dari daftar cadangan maupun dari mereka yang belum diterima di sekolah mana pun, dengan tetap melakukan verifikasi dan seleksi.
Disdik juga mewajibkan sekolah untuk melaporkan jumlah sisa kuota kepada dinas dan meminta Kepala Cabang Disdik Wilayah untuk melakukan pengawasan ketat.
Dengan pembukaan kembali kesempatan ini, Disdik Riau berharap tidak ada kursi kosong di sekolah negeri, dan semua anak mendapatkan akses pendidikan yang layak.
“Orang tua juga diimbau tetap waspada terhadap penipuan dan tidak tergiur janji-janji masuk sekolah dengan bayaran tertentu,” tutup Erisman.







Komentar